Bergerak Bersama | Bantu UMKM | UMKM Go Online | Digital Marketing UMKM

VUCA Dan Cara Mengantisipasinya

VUCA dan cara mengantisipasinya. Apakah yang dimaksud dengan VUCA ? Kita sering mendengar atau membaca tentang VUCA di era digital seperti sekarang. Istilah VUCA berasal dari United States Army War College untuk menggambarkan kondisi akibat Perang Dingin. Konsep VUCA sejak itu telah diadopsi di seluruh bisnis dan organisasi di banyak industri dan sektor untuk memandu kepemimpinan dan perencanaan strategi.

VUCA merupakan akromin dari Volatility (volatilitas), Uncertainty (ketidakpastian), Complexity (kompleksitas) dan Ambiguity (ambiguitas). Suatu kondisi yang tidak menentu dan penuh ketidakpastian dan sering berubah akibat perkembangan teknologi dan pengetahuan yang semakin cepat.

Kecepatan akses data internet serta informasi melalui social media menambah semakin derasnya informasi tersalurkan. Hal ini membuat perubahan disegala bidang terutama dalam bidang teknologi informasi dan digital.

Penjelasan Lebih Detail Tentang VUCA

VOLATILITY

Volatility (volatilitas) adalah perubahan terhadap faktor eksternal yang semakin cepat terlepas dari kemampuan prediksi dan memahami kondisi yang ada.  Beberapa tanda-tandanya antara lain :

  • Tantangan yang tidak terduga
  • Konteks yang tidak stabil / tidak dapat diprediksi
  • Waktu /durasi yang tidak menentu

Dalam konteks perubahan apabila kita tidak mengikuti perkembangan yang terjadi maka pada akhirnya akan tertinggal bahkan punah. Sebagai contoh di era sekarang jika kita mengenalkan produk masih mengandalkan cara manual. Tanpa didukung secara online dan terkoneksi dengan internet maka akan sulit mendapatkan calon pelanggan.

UNCERTAINTY

Uncertainty berkaitan dengan ketidakpastian masa depan, sulit melakukan prediksi, keterbatasan dalam menyaring, mengolah dan menganalisis informasi. Hal ini ditandai dengan dasar masalah yang tidak diketahui, tidak ada informasi kunci dan perubahan yang mungkin terjadi tapi terkadang tidak secara otomatis.

Contoh ketidakpastian jika dikaitkan dengan masalah cuaca, sering kita menanyakan berapa probalilitas hujan hari ini ? Dari prakiraan cuaca dinyatakan hujan ringan di suatu daerah tapi kenyataaannya yang terjadi adalah hujan badai. Sedikitnya informasi yang valid membuat ketidakpastian semakin besar.

See also  Agile Methodology dan Manfaatnya

COMPLEXITY

Complexity mengacu kepada masalah yang saling tumpang tindih, sulit memahami kondisi akibat keterkaitan berbagai informasi yang terus mengalir. Adanya faktor pendukung yang semakin banyak sehingga tidak mudah untuk dapat memecahkan masalah. Permasalahan yang ada tidak sesederhana dari yang dibayangkan sebelumnya.

AMBIGUITY

Ambiguity merupakan ketidakjelasan konteks, informasi valid yang tersedia terbatas dan sulit melakukan prediksi, unknow – unknown condition. Ambiguity menyebabkan keraguan dalam mengambil sebuah keputusan yang tepat. Akibatnya menjadi lamban dalam melakukan perubahan-perubahan padahal keingian dan kebutuhan pelanggan terus berlangsung. Pada akhirnya akan tertinggal dengan competitor lainnya.

Bagaimana Cara Mengantisipasi VUCA

Mengingat kondisi dan keadaaan yang sering berubah dan penuh ketidakpastian sebagaimana kondisi VUCA diatas. Maka perlu adanya antisipasi agar kita tetap relevan ditengah perubahan yang terjadi.

  1. Volatility diantisipasi dengan Vision yaitu ditengah keidakpastian yang terjadi kita mempunyai arah yang jelas terhadap bisnis/usaha yang dilakukan. Caranya dengan melakukan simulasi dengan percobaan-percobaan walupun dengan skala yang kecil. Hal ini untuk memudahkan kita untuk tetap melakukan perubahan walaupun kondisi external tidak menentu.
  • Uncertainty cara antisipasinya dengan Understand dengan terus untuk belajar, mengembangkan kompetisi dan update pengetahuan. Termasuk didalamnya adalah pengetahuan berkaitan dengan mengumpulkan, menyaring dan menganalisis data yang ada disekitar. Hal ini agar informasi yang kita terima merupakan informasi yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
  • Complexity mengatisipasinya dengan Clarity yaitu melihat dan menganalisis kondisi yang berlangsung dengan cara pandang yang lebih makro dan menyeluruh. Adanya tumpang tindih masalah dan informasi yang beredar, maka cara pandang kita harus lebih luas tidak hanya pada satu sisi saja, namum beberapa sisi makro yang akan memperluas pengetahuan kita.
  • Ambiguity cara mengantisipasinya dengan Agile yaitu bersifat gesit dan adaptif terhadap perubahan. Beberapa contoh tindakan antara lain dengan melakukan ekperimen dan ujicoba, leaning and adapt. Ketika sedang mengembangan sebuah produk, maka ujicoba pada tahap development dan inputan dari berbagai pihak menjadi point utama sebelum produk tersebut dilaunching.
See also  Apakah Perlu Memiliki Website ?

Kesimpulan 

Pada akhirnya VUCA  merupakan kondisi yang terus akan berlangsung disekitar kita karena perkembangan ilmu, teknologi dan informasi terus berubah. Yang perlu selalu kita lakukan adalah pemahaman tentang vuca dan cara mengantisipasinya. Serta terus berusaha untuk relevan terhadap kondisi yang terjadi dengan beradaptasi dan melakukan inovasi dan pengembangan diri.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *